Hepatitis yang Disebabkan oleh Obat
I.
Pendahuluan
Istilah
hepatitis digunakan untuk semua jenis peradangan pada hati (liver). Penyebabnya
PENYAKIT HEPATITIS dapat dari berbagai macam seperti virus, sampai obat-obatn termasuk obat
tradisional.Virus hepatitis termasuk virus hepatotropik yang dapat
mengakibatkan hepatitis A (HAV), hepatitis B (HBV), hepatitis C (HCV) dan
hepatitis delta (HDV) dan hepatitis E (HEV). Selain itu juga ditemukan virus
hepatitis F dan G, tetapi yang sering terjadi adalah virus hepatitis A, B dan
C.
II. Parameter penyakit Hepatitis
Bab
|
Parameter
|
Score
|
1.Literatur
|
Literatur
mendukung obat itu mempengaruhi peningkatan enzim hati
|
+2
|
Tidak
ada literature pendukung, tetapi obat beredar kurang dari 5 tahun
|
+0
|
|
Tidak
ada literature pendukung, obat beredar lebih dari 5 tahun
|
- 3
|
|
2.Penyebab
lain
|
Adanya
semua faktor penyebab lain (e.g. alkohol, virus)
|
+3
|
Adanya
sebagian faktor penyebab lain
|
+0
|
|
Tidak
melakukan penyebab lain
|
-1
|
|
3.Tanda
|
Tampak
4 atau lebih gejala ekstrahepatik (demam, malas dll)
|
+3
|
Tampak
2-3 gejala ekstrahepatik
|
+2
|
|
Tampak
1 gejala ekstrahepatik
|
+1
|
|
Tidak
tampak gejala, tetapi abnormalitas uji laboratorium
|
+0
|
|
4.
Pemakaian obat
|
Inisisasi
terapi obat dengan onset 4-56 hari
|
+5
|
Inisisasi
terapi obat dengan onset <4 atau >56 hari
|
+1
|
|
Terapi
obat dengan onset 0-7 hari tanpa perulangan
|
+3
|
|
Terapi
obat dengan onset 8-15 hari tanpa perulangan
|
+0
|
|
Terapi
obat dengan onset <15 hari tanpa perulangan
|
-1
|
|
5.
|
Penolakan
positif
|
+3
|
Penolakan
negatif atau blum ada percobaan
|
+0
|
III. Gejala dan tanda laboratorium HEPATITIS
a.
Gejala
-
fatigability, anxiety, anorexia, and malaise
-
Ascites, jaundice, pendarahan variceal, dan hepatic
encephalopathy
-
Vomiting and seizures
-
Fever
-
Urin gelap
-
Pruritus
b.
Tanda Laboratorium
-
Antigen hepatitis B setidaknya 6 bulan
-
Peningkatan AST dan ALT
-
Positif IgM anti hepatitis A
-
Bilirubin serum, globulin meningkat
-
Alkalin Fosfat meningkat
-
Antigen hepatitis C
Simak juga tentang Gejala Penyakit HIV AIDS
IV. Obat dan wujud toksisitasnya
OBAT
|
Wujud
Toksisitas
|
1. Acetaminophen
|
Centrolobular
nekrosis
|
2.
Halotan anestesi
|
Centrolobular
nekrosis
|
3.
Aspirin pada anak
|
Sindrom
Reye’s
|
4.
Valproat
|
Sindrom
Reye’s
|
5.
Alkohol
|
Steatohepatitis
|
6.
Alkohol dan Asetaldehid
|
Steatohepatitis
|
7.
Tetrasiklin
|
Steatohepatitis
& Steatosis
|
8.
Na Valproat
|
Steatohepatitis
|
9.
Amiodaron
|
Fosfolipidosis
|
10.
Isoniazid
|
Nekrosis
sel hati
|
11.
Ketokenazole
|
Nekrosis
sel hati
|
12.
Metroteksat
|
Toksik
Sirosis
|
13.
Erytromisin Estolat
|
Kholestetik
|
14.
Amoxicillin-asam klvulanat
|
Kholestetik
|
15.
Karbamazepine
|
Kholestetik
|
16.
Esterogen
|
Kholestetik
kanalikular
|
17.
Vitamin E injeksi
|
Kholestetik
jaundice
|
18.
Sulfonamide
|
Kholestetik
|
19.
Sulfonilurea
|
Kholestetik
|
20.
Erytromysin Estolate
|
Kholestetik
|
21.
Etil Suksinate
|
Kholestetik
|
22.
Kaptropil
|
Kholestetik
|
23.
Lisinopril
|
Kholestetik
|
24.
Fenothiazine
|
Kholestetik
|
25.
Androgen
|
Peliosis
Hepatitis
|
26.
Tamoxifen
|
Peliosis
Hepatitis
|
27.
Azatriophine
|
Peliosis
Hepatitis
|
28.
Danazol
|
Peliosis
Hepatitis
|
29.
Alkaloid pyrolizidon
|
Venooklusif
|
V.
Mekanisme
a.
Stimulasi
Autoimun
Enzim-obat
menjadi antigen baru, sehingga menjadi targ βet sitolitik oleh sel T. Penyakit
ini diperparah oleh sel inflamasi.
b.
Reaksi
Idiosinkratik
Reaksi merugikan terjadi karena alergi dan nonalergi. Reaksi alergi
dari pembongkaran agen penyerang yang hepatotoksik. Reaksi Nonalergi karena
hipersensitivitas dengan pemakain jangka panjang. Selama 6 bulan terlihat
normal akan tetapi tiba-tiba terjadi hepatotoksik.
c.
Gangguan
homeostasis kalsium dan membrane sel
Influk intraselular kalsium menyebabkan kemrosotan level adenosine
trifosfat dan gangguan aktin fibril. Menghasilkan kerusakan membran, putusnya
dan lisisnya sel.
d.
Metabolit
aktivasi enzim sitokrom P450
Reaktif metabolit dapat terjadi ikatan kovalen dengan protein
selular (enzim) dan asam nukleat. Ikatan Enzim-Obat dapat mengakibatkan
kerusakan dan pecahnya sel.
e.
Stimulasi
Apoptosis
Apoptosis
terjadi oleh interaksi antara ligan kematian dan reseptor kematian. Aktivasi
caspase menyebabkan pecahnya protein sel dan dengan cepat terjadi kematian sel.
f.
Kerusakan
Mitokondria
Obat yang merusak struktur mitokondria, fungsi mitokondria atau
sintesis DNA yang dapat mengganggu β-oksidasi lipid dan produksi energi
oksidatif dengan hepatosite. Kerusakan parah pada mitokondria secapatnya
menyebabkan gagal hati dan kematian.
g.
Liver
Neoplastik
Tumor karena
terapi obat akan menjadi lunak dan berkurang jika penggunaan obat dihentikan.
0 Response to " Penyakit Hepatitis yang Disebabkan karena Obat "
Post a Comment